Konfigurasi DNS pada debian 5

DNS (Domain Name System)

Domain Name System adalah suatu metode untuk meng-konversikan Ip Address (numerik) suatu komputer ke dalam suatu nama domain (alphabetic), ataupun sebaliknya. Yang memudahkan kita dalam mengingat alamat computer tersebut. Misalnya, server Google memiliki alamat Ip Address sekian, namun pada umumnya, orang akan sulit mengingat alamat Ip dalam bentuk numerik tersebut. Dengan adanya DNS, kita bisa mengakses halaman situs dari server Google tersebut hanya dengan menulis nama Domain-nya (www.google.com) pada address bar browser kita, tanpa perlu mengingat Ip Address dari server Google.

Installasi

Bind9 (Berkeley Internet Name Domain versi 9) adalah salah satu aplikasi linux yang sangat populer digunakan sebagai DNS Server, dan hampir semua distro linux menggunakanya. Selain itu, dalam konfigurasinya pun cukup mudah dimengerti, khususnya bagi pemula seperti saya.Ok lansung saja kita mulai installasinya.

- Langkah pertama yang harus dilakukan adalah memasukkan DVD 1 Debian 5 pada DVD-Rom.Setelah itu    ketikkan "apt-cdrom add".

- Lalu ketikkan "apt-get install bind9" seperti pada gambar dibawah ini :

- Selanjutnya masuk ke directory bind dengan cara ketikkan "cd /etc/bind" lalu ketikkan perintah "ls" seperti gambar berikut :

Konfigurasi

- Copy file "db.local" menjadi "dicky" & "db.127" menjadi "ip" dengan cara, seperti gambar berikut :



- Edit file dicky dengan cara ketikkan "nano dicky",ubah isi file tersebut yang semula seperti ini :

- Menjadi seperti ini :



- Setelah itu simpan dengan cara tekan "Ctrl + x", lalu "y" setelah itu tekan enter.

- Lalu edit juga file ip dengan cara ketikkan "nano ip",ubah isi file tersebut yang semula seperti ini :

- Menjadi seperti berikut :

- Setelah itu simpan dengan cara tekan "Ctrl + x", lalu "y" setelah itu tekan enter.

Membuat Zone Domain

Pada bagian ini kita akan menentukan nama untuk Domain dari server kita nantinya. Kita boleh membuat Zone Domain menggunakan Tld (Top Level Domain) hanya pada jaringan local (Tanpa Koneksi Internet). Karena sudah ada organisasi yang khusus mengatur domain Tld tersebut, contohnya di Indonesia adalah Pandi. Lansung saja caranya adalah sebagai berikut :

- Edit file "named.conf" dan tambahkan seperti gambar berikut :



- Setelah itu simpan dengan cara tekan "Ctrl + x", lalu "y" setelah itu tekan enter.

- Selanjutnya edit file "resolv.conf", dengan cara seperti berikut :




- Lalu isi menjadi seperti gambar berikut :

- Setelah itu simpan dengan cara tekan "Ctrl + x", lalu "y" setelah itu tekan enter.

- Lalu restart bind9 dengan cara seperti berikut :

Pengujian

- Setelah itu lakukan pengecekkan dengan menggunakan perintah "nslookup" seperti gambar berikut :

- Jika telah sesuai dengan gambar diatas, coba "ping" dns kita & jika mendapat reply maka dns server telah siap digunakan.

Selamat mencoba !!